Minggu, 07 Juli 2013

Kegiatan Karya Bhakti Bersama Gubernur NTB


Dengan menenteng sabit di tangan kanan dan kantong plastik di tangan kirinya, Gubernur Nusa Tenggara Barat, Dr.TGH.M.Zainul Majdi tanpa ragu memungut satu persatu sampah plastik, daun-daun dan ranting kering yang bertebaran di sekitar Bandara Internasional Lombok (BIL), Minggu, 7/7/2013. Demikian juga yang dilakukan oleh Kapolda Nusa Tenggara Barat, Brigjen (Pol) Drs. Muhammad Iriawan, Dandrem 162/WB, Kolonel Zulfardi Junin dan Bupati Lombok Tengah, Drs.H.L.Suhaili, ST serta Kepala SKPD Lingkup Pemerintah Provinsi Nusa Tenggara Barat bersama ratusan prajurit TNI, Polri dan PNS serta jajaran PT.Angkasa Pura I.


Ratusan orang yang terdiri dari PNS, prajurit TNI dan Polri serta Staf Bandara Internasional Lombok dikerahkan untuk membersihkan Bandara Internasional Lombok dari berbagai sampah dan kotoran yang merusak pemandangan di sekitar bandara yang merupakan Gerbang Utama masuk ke wilayah Nusa Tenggara Barat tersebut.

Di dalam arahannya pada apel persiapan sesaat sebelum acara Karya Bhakti tersebut, gubernur menekankan perlunya kesadaran semua pihak untuk selalu membersihkan dan merapikan Bandara Internasional Lombok yang merupakan pintu gerbang utama masuk ke Nusa Tenggara Barat. “Meskipun hari ini adalah hari libur, hari minggu, tetapi dengan kesadaran penuh dengan tanggung jawab kita semua, menyadari bahwa Bandara Internasional Lombok adalah pintu gerbang bagi kita, di Nusa Tenggara Barat, maka kita semua berinisiasi untuk bersama-sama dengan TNI dan POLRI, Pemda dan Angkasa Pura untuk bersama-sama membersihkan bandara yang sama-sama kita cintai ini. Tanggung jawab ini saya harapkan hanya salah satu saja dari wujud kepedulian dan pengabdian kita kepada bangsa dan negara. Karena pengabdian kepada bangsa dan negara tidak hanya menyangkut tupoksi kita masing-masing, tetapi juga secara keseluruhan di dalam seluruh aspek pembangunan, termasuk di antaranya memastikan bangsa dan negara, tanah air yang kita cintai ini bersih, rapi dan menyenangkan untuk semua” kata gubernur.

Selanjutnya Tuan Guru Bajang menyatakan bahwa Karya Bhakti yang dilaksanakan di Bandara Internasional Lombok tersebut diharapkan akan dapat dilaksanakan secara periodik, minimal 3 bulan sekali, termasuk pembersihan dan penataan pada sarana publik lainnya. “Karya Bhakti kita pada hari ini merupakan awal dari kebersamaan kita untuk memelihara dan membersihkan sarana-sarana yang kita anggap penting dan vital. Oleh karena itu, saya berharap bahwa kebersamaan kita bersama TNI, POLRI, Pemda dan Angkasa Pura seperti ini akan dapat kita laksanakan minimal 3 bulan sekali” kata gubernur.

Karya Bhakti gabungan pertama membersihkan Bandara Internasional Lombok yang melibatkan TNI, POLRI, Pemkab Lombok Tengah dan Angkasa Pura I pada hari Minggu, 7 Juli 2013 berlangsung dari jam 07.30 s.d 11.00 WITA dan melibatkan sekitar 800 personel dari gabungan TNI, POLRI, PNS Provinsi NTB dan Pemkab Lombok Tengah dan Angkasa Pura I. [Mursal]

0 komentar:

Posting Komentar